Fisik GOR Segiri Dipoles Besar-besaran

LEBIH MODERN. Kondisi terkini interior gelanggan olahraga yang berada di Jalan Kesuma Bangsa, Rabu (9/10).

onlineku.info, Samarinda. Tak lama lagi GOR Segiri yang berada di jantung Kota Samarinda bisa digunakan untuk berbagai pertandingan besar. Sebelumnya gelanggang olahraga yang dibangun pada tahun 1980-an itu memang masih terlihat terlihat kuno lantaran tidak pernah mendapat perbaikan.

Kini tampilannya sudah lebih modern menggunakan beberapa perangkat canggih. Sejak tahun lalu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Samarinda mulai merehab tampilan luarnya dengan biaya Rp 36,2 miliar. Lalu dilanjutkan lagi tahun ini untuk membenahi interior dengan anggaran Rp 40 miliar.

Berdasarkan tinjauan media ini pada Rabu (9/10), terlihat fisik GOR Segiri sudah hampir rampung. Secara keseluruhan tampilannya sudah berubah, dari awalnya terlihat redup kini penuh dengan pencahayaan. Setiap tribun yang membentang kini disediakan kursi single seat untuk 43 orang serta ada juga disediakan khusus VIP.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Suprayogi didampingi Pengawas Teknis Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Kota SAmarinda Khairul Anwar mengatakan, sejauh ini pekerjaan mereka sudah berjalan 97 persen. Artinya sebentar lagi gedung tersebut sudah rampung dan bisa digunakan.

“Ini tinggal finishing saja, seperti epoxy (pelapisan lantai) termasuk uji coba beberapa perangkat,” ungkapnya kemarin.

Sebab ada beberapa fasilitas menggunakan listrik, sehingga harus dilakukan beberapa kali percobaan seperti AC, genset, sound system termasuk air. Tak sampai disitu saja, GOR Segiri yang tengah direnovasi saat ini juga telah menyediakan toilet khusus disabilitas. Belum lagi sistem pengamanannya, telah dilengkapi dengan CCTV sebanyak 36 unit dan nantinya setiap gelaran acara akan disiapkan teknisi khususnya.

Berdasarkan target penyelesaian kontrak, seharusnya kegiatan sudah harus kelar pada Selasa (29/10) mendatang. Namun Anwar mengaku pihaknya akan menyelesaikan sebelum kontrak ini berakhir untuk memastikan kembali gedung tersebut bisa berfungsi dengan baik.

“Kami targetkan tanggal 26 Oktober sudah clean and clear, setelah itu baru kami serahterimakan ke dispora,” pungkasnya. (hun/nha)

 

Sapos.co.id

BACA JUGA